MASYA ALLAH ! Pria ini jadi Muallaf karena tanpa sengaja mendengar lantunan Merdu surah Ar-Rahman

Tidak ada komentar:


  Yes  Muslim  - berikut kisah nya : 

sy seorang mualaf,sy bersyahadat karena saya tanpa sengaja mendengar lantunan surah Ar-Rahman,ketika itu sy sedang dirundung begitu banyak masalah,hati sterguncang setiap saat.

ketika saya duduk disebuah pantai,sayup2 sy mendengar alunan Surah Ar-Rahman yg entah darimana asalnya,tidak berwujud namun begitu undah dan membuat hati saya semakin pilu.entah bagaimana,sya menangis pilu,sy mrasa sangat kecil dan tiada daya.tanpa sadar saya menyebut "ampuni saya ya allah,tenangkanlah hati saya".dikarenakan sudah menjelang senja,saya hendak beranjak dr tempat sy merenung.tiba2 sy disapa seorang pria paruh baya,mnurut sy dia seorang nelayan.

beliau menanyakan apa sy akan masih dsini dikarenakan sudah gelap,ketika beliau tau sy menangis,beliau tdk berkaa2 lg dan hnya memandangi seraya menepuk bahu sy.seketika suasana sunyi tnpa bicara,yg memandang sosok pria itu dan berkata "bapak muslim?" beliau menjawab "iya mas,sy akan pulang karena magrib".sya masih berlinang airmata ktika sy melanjutkan kata2 sy "bisakah bapak membimbing sy bersyahadat?sy ingin menjadi muslim".
beliau memeluk sy,dan saat itu jg sy dibawa kesebuah masjid yg berada dsbuah kampung tdak jauh dr bibir pantai.ddengan bimbingan imam dan disaksikan seluruh jamaah dimasjid itu,saya bersyahadat dan disambut dg alhamdulilah dari jamaah.sejak saat itu sy belajar solat,mengaji dan puasa.sy menjadi pribadi yg jauh lbh sabar dan iklas sketika itu.sy mjd jauh lbh tenang ktika sy menyandarkan kepala diatas sajadah.dan alhamdulilah tahun ini adalah tahun ketiga sy menjalani puasa ramadhan












https://www.youtube.com/watch?v=ZlXnAruMy6o

Terima Kasih sudah membaca, Jika artikel ini bermanfaat, Yuk bagikan ke orang terdekatmu. Sekaligus LIKE fanspage kami juga untuk mengetahui informasi menarik lainnya  @Tahukah.Anda.News

republished by Yes Muslim -  Portal Muslim Terupdate ! 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar